News DeltaPawan – Pemkab Ketapang, Kalimantan Barat, mengusulkan peningkatan status Pelabuhan Tembilok di Kecamatan Muara Pawan. Usulan ini disampaikan langsung oleh Bupati Ketapang Alexander Wilyo kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan RI, Kamis (10/7/2025), di Jakarta.
Dalam audiensi tersebut, Alexander Wilyo didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan Ketapang, Kepala Bagian Ekbang Setda Ketapang, serta Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Ketapang. Mereka mengusulkan agar Pelabuhan Penyeberangan Tembilok ditingkatkan statusnya menjadi Pelabuhan Sungai dan Danau (Pelra) atau bahkan Pelabuhan Laut.
Baca Juga : Tangis Haru Warnai Penyambutan Kedatangan Jemaah Haji Ketapang
“Kami melihat Pelabuhan Tembilok memiliki potensi besar sebagai simpul konektivitas dan penggerak ekonomi daerah. Peningkatan status pelabuhan ini sangat strategis untuk mendukung aktivitas logistik, perdagangan antarwilayah, serta membuka akses transportasi yang lebih luas bagi masyarakat,” ujar Alex.
Respon Positif Kemenhub
Usulan tersebut mendapat sambutan positif dari Dirjen Perhubungan Laut, Muhammad Masyhud. Ia mendukung penuh langkah strategis Pemkab Ketapang. Namun menegaskan bahwa peningkatan status pelabuhan harus melalui tahapan sesuai ketentuan teknis dan administratif yang berlaku.
Pemerintah pusat berharap proses pengajuan dilakukan secara komprehensif. Termasuk kelengkapan dokumen, kajian kelayakan, serta sinkronisasi dengan rencana strategis nasional sektor transportasi.
Perkuat Ekonomi Daerah dan Tingkatkan PAD
Bupati Ketapang menekankan bahwa perubahan status Pelabuhan Tembilok diharapkan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mempercepat pemerataan pembangunan ekonomi di wilayah pesisir.
“Dengan peningkatan status pelabuhan, pengelolaannya bisa lebih optimal dan profesional. Dampaknya tentu akan sangat besar terhadap pertumbuhan ekonomi lokal dan upaya kita menuju kemandirian fiskal,” jelasnya.
Pemkab Ketapang juga menargetkan pelabuhan ini bisa menjadi alternatif jalur distribusi logistik dari dan ke wilayah selatan Kalimantan Barat. Terutama dalam menyambut potensi perdagangan sektor kelautan dan perikanan.
Harapan Kolaborasi Pusat dan Daerah
Alexander Wilyo berharap pemerintah pusat terus mendukung upaya daerah dalam mengembangkan infrastruktur transportasi. Kolaborasi ini diyakini dapat mempercepat transformasi ekonomi daerah berbasis konektivitas dan integrasi wilayah.
“Kami percaya dengan sinergi yang kuat antara pusat dan daerah, Pelabuhan Tembilok bisa menjadi motor penggerak ekonomi baru di Ketapang,” tutupnya.